Memilih Metode
Pembelajaran Berbasis Web (Termasuk Metode Blended Bearning)
Desy Arischa Anggraini / desy.arischa29@gmail.com
Pembelajaran berbasis web yang
populer dengan sebutan web-based training (WBT) atau kadang disebut web-based
education (WBE) dapat didefinisikan sebagai aplikasi teknologi web
dalam dunia pembelajaran untuk sebuah proses pendidikan (Lawanto, 2000).
Secara sederhana dapat dikatakan bahwa semua pembelajaran dengan
memanfaatkan teknologi internet dan selama proses belajar dirasakan
terjadi oleh yang mengikutinya maka kegiatan itu dapat disebut sebagai
pembelajaran berbasis web.
Kemudahan yang ditawarkan oleh teknologi
ini adalah kecepatan dan tidak terbatasnya pada tempat dan waktu untuk
mengakses informasi. Kegiatan belajar dapat dengan mudah dilakukan oleh
peserta didik kapan saja dan di mana saja dirasakan nyaman oleh peserta
didik tersebut. Batasan ruang, jarak dan waktu tidak lagi menjadi
masalah rumit untuk dipecahkan.
Terdapat
dua langkah yang harus dilakukkan untuk menentukan metode pembelajaran berbasis
web jenis apa yang cocok diterapkan dalam suatu kondisi pembelajaran.
Langkah
pertama adalah menentukan terlebih dahulu tipe pembelajaran yang akan
disampaikan. Analisis kebutuhan dilakukkan pada langkah ini, untuk menentukan
ranah mana yang akan disentuh dalam oleh proses pembelajaran ini, apakah
kognitif, psikomotorik atau afektif.
Dalam
pembelajaran berbasis web untuk mengelompokkan tujuan pembelajaran atau pelatihan sehingga mengembangkan program
dapat mengetahui jenis jenis kemampuan kognitif yang masing-masingnya membutuhkan
penyampaian informasi, latihan dan penilaian yang berbeda.
Langkah
kedua dari pemilihan proses pembelajaran, adalah memilih tipe pembelajaran berbasis
web yang paling tepat sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai. Untuk mulai
memilih tipe pembelajaran berbasis web mana yang paling tepat, pertama tentukan
ranah pembelajaran yang paling mempresentasikan tujuan, yaitu kognitif,
psikomotor atau afektif (Rusman, 2013).
Sebagai
media pembelajaran pada umumnya, pembelajaran berbasis web pun memiliki
berbagai kelebihan kekurangan. Kelebihan pembelajaran berbasis web antara lain
adalah sebagai berikut: (1) Memungkinkan setiap
orang dimanapun, kapanpun, untuk mempelajari apapun. (2) Pebelajar dapat
belajar sesuai dengan karakteristik dan langkahnya
dirinya sendiri karena
pembelajaran berbasis web membuat pembelajaran menjadi bersifat individual. (3)
Kemampuan untuk membuat tautan (link), sehingga pebelajar dapat mengakses
informasi dari berbagai sumber, baik di dalam maupun luar lingkungan belajar.
(4) Sangat potensial sebagai sumber belajar bagi pebelajar yang tidak memiliki
cukup waktu untuk belajar. (5) Dapat mendorong pebelajar untuk lebih aktif dan
mandiri di dalam belajar (6) Menyediakan sumber belajar tambahan yang dapat
digunakan untuk memperkaya materi pembelajaran. (7) Menyediakan sumber belajar
tambahan yang dapat digunakan untuk mencari informasi yang mereka butuhkan (8) Isi
dan materi pelajaran dapat di-update dengan mudah. Sedangkan untuk
kekurangan pembelajaran berbasis web antara lain adalah sebagai
berikut: (1) Keberhasilan pembelajaran berbasis web
bergantung pada kemndirian dan motivasi pembelajar. (2) Akses untuk mengikuti
pembelajaran untuk dengan menggunakan web seringkali menjadi masalah bagi
pembelajar. (3) Pebelajar dapat merasa bosan dan jenuh jika mereka tidak bisa mengakses
informasi, dikarenakan tidak terdapatnya peralatan yang memadai dan bandwidth
yang cukup. (4) Dibutuhkan panduan bagi pebelajar untuk mencari informasi
yang elevan, karena informasi yang terdapat di dalam web sangat beragam. (5) Dengan
menggunkan pembelajaran berbasis web, pebelajar terkadang merasa terisolasi,
terutama jika terdapat keterbatasan dala fasilitas (Rusman;295).
Blanded
Learning adalah proses mempersatukan beragam metode belajar yang dapat dicapai
dengan penggambungan sumber-sumber virtual dan fisik. Blended Learning
merupakan sebuah kombinasi dari pendekatan di dalam pembelajaran. Sehingga dapat
dinyatakan bahwa blended Learning adalah metode belajar yang menggabungkan dua
atau lebih metode pendekatan dalam pembelajaran untuk mencapai tujuan dari
proses pembelajaran tersebut. Salah satu contohnya adalah kombinasi
pembelajaran berbasis web dan penggunaan metode tatap muka yang dilakukan
secara bersamaan di dalam pembelajaran. Istilah Blended Learning juga dikenal
dengan sebutan hybrid learning dan mixed learning.
Metode
blended Learning memberikan kesempatan bagi peserta pembelajaran online, salah
satunya untuk bertatap muka. Metode blended yang demikian banyak diterapkan
utamanya ketika kompetensi yang hendak dicapai adalah keterampilan
(psikomotorik) tertentu. Metode ini juga memberikan rasa keterikatan pembelajar
apa yang sedang dipelajarinya. Walaupum online learning memberikan memberikan
kemudahan bagi para pelajar untuk mengikuti pembelajaran di mana saja,
pembelajar, sebagai manusia, tetap memiliki keinginan untuk berada dalam
komunitas (dalam hal ini komunitas belajar) yang sesungguhnya, dan hal ini
dipandang penting dalam pembelajaran. Selain itu sosok mengajar walau tidak
dominan seperti dalam paradigma mengajar, tetap diperlukan untuk pembinaan
perilaku atau sikap yang berorientasi pada norma masyarakat (Rusman, 2013).
Daftar
Pustaka:
Lawanto, Oenardi. 2000. “Pembelajaran Berbasis WEB Sebagai Metoda Komplemen Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan”. Vol. 9, No. 1.
Rusman,
Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer, Ibid, h. 295
Rusman, Deni
Kurniawan dan Cepi Riana. 2013. Pembelajaran
berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jakarta: Rajawali Pers.
Manfaat dari penggunaan website eLearning sangat beragam dan signifikan. Dari akses global hingga efisiensi biaya dan pengembangan karir yang terukur, platform ini tidak hanya mengubah cara kita mendekati pendidikan, tetapi juga membuka pintu bagi inovasi dan inklusivitas dalam pembelajaran.
ReplyDeletefungsi website eLearning membentuk dasar dari transformasi pendidikan digital. Dari memberikan akses global dan kenyamanan belajar kapan saja, di mana saja, hingga memfasilitasi interaktivitas dan kolaborasi, website eLearning menjadi kekuatan utama dalam membentuk pendidikan masa depan.
Kelebihan website eLearning membawa pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. Dari akses tanpa batas hingga fleksibilitas dalam menyajikan materi pembelajaran, platform ini mengubah cara kita memandang pembelajaran.